Tulisan Balok


Tulisan balok

Tembok-tembok biru
Itu berjajar
Membentengi sepetak
Tanah tandus
Penuh duri

Padahal aku mengira,
Awalnya, tempat itu
'menyenangkan'

                                    Tapi aku salah 'memilih'
                                    Keluhku dalam hati

Sejenak dipikir kembali:
sepertinya bukan 'salah',
tapi 'keliru', keliru memilih.

Ah, apa peduli 'salah' dan 'keliru',
Umpat Dody, anak SD Negeri 'S', kelas 5
Katanya kemudian: "Itukan sinonim."
Aku hanya mampu menyunggingkan senyum
Untuknya, ...

Pada hari-hari ini,
Tembok-tembok biru
Itu penuh tulisan balok:
                                                Keluar kau dari sana
                                Dasar cengeng
                                Kami tak butuh cengeng
                                Turun
Turun
Turun
Turun

Entah apa yang sebenarnya terjadi
Rasanya penat bila telinga ini mendengar itu,
Seruan-seruan di padang pasir!
Mata juga, seolah, jenuh
Baca tulisan syarat caci itu.


February 3, 2010

Komentar

Postingan populer dari blog ini

AYAT-AYAT PEDUSUNAN (Telaah Puisi "Cipasung" Karya Acep Zamzam Noor)

First Making Love of Etaqi

Sabar, Rajin Shalat, dan Tekun Beribadah merupakan Bagian dari Tujuan Pendidikan dalam Islam